MENGENAL BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

Mengenal Bahasa Pemrograman Java

Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan
kemampuan-kemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada,
Simula). Java diciptakan oleh James Gosling, developer dari Sun Microsystems pada
tahun 1991.

Karakteristik Java antara lain :

- Sederhana (Simple)
- Berorientasi Objek (Object Oriented)
- Terdistribusi (Distributed)
- Interpreted
- Robust
- Aman (Secure)
- Architecture Neutral
- Portable
- Performance
- Multithreaded
- Dinamis

Macam-macam Java 2 Software Developer Kit (J2SDK) antara lain :

- J2SE (Java 2 Standard Edition)
- J2EE (Java 2 Enterprise Edition)
- J2ME (Java 2 Micro Edition)

Sejarah Java

Java dipelopori oleh James Gosling, Patrick Naughton, Chris Warth, Ed Frank, dan Mike Sheridan dari Sun Microsystems, Inc pada tahun 1991. Mereka membutuhkan kurang lebih 18 bulan untuk membuat versi pertamanya. Bahasa ini pada awalnya disebut “Oak” tapi kemudian diubah menjadi “Java” pada tahun 1995 karena nama Oak telah dijadikan hak cipta dan digunakan sebagai bahasa pemrograman lainnya. Antara pembuatan Oak pada musim gugur 1992 hingga diumumkan ke publik pada musim semi 1995, banyak orang yang terlibat dalam desain dan evolusi bahasa ini. Bill Joy, Arthur van Hoff, Jonathan Payne, Frank Yellin, dan Tim Lindholm merupakan kontributor kunci yang mematangkan prototipe aslinya.

Java Modern

Java telah digunakan dalam banyak hal dan telah membuktikan keberadaannya pada abad ke 21. Saat ini, Java digunakan bermacam jenis aplikasi seperti aplikasi embedded, aplikasi keuangan, desktop, simulasi pesawat, pemrosesan citra, game, aplikasi perusahaan terdistribusi yang disebut J2EE dan masih banyak lagi.

Java Virtual Machine (JVM)

Java Virtual Machine merupakan aplikasi sederhana yang ditulis dalam bahasa C untuk mengeksi program yang ditulis dalam bahasa Java. Pada saat kompilasi (perubahan dari bahasa tingkat tinggi ke bahasa lebih rendah), program tersebut diubah menjadi KODE BYTE. Kemudian pada saat eksekusi, JVM membaca kode byte tersebu dan mengubahnya menjadi bahasa mesin yang dimengerti oleh sistem operasi tempat program tersebut dijalankan.
Karena JVM sangat bergantung pada platformnya (bahasa mesin merupakan bahasa level rendah yang hanya dimengerti oleh suatu mesin tertentu, misalnya Intel, tapi tidak dapat dimengerti oleh mesin lain, seperti Macintosh), byte code ini dapat dibuat untuk terbebas dari kungkungan platform tertentu. Code byte yang dihasilkan dalam proses kompilasi bahasa Java akan selalu sama untuk setiap sistem operasi atau jenis mesinnya, tetapi JVM akan mengubah kode byte tersebut menjadi bahasa mesin tujuannya.

Just In Time Compiler (JIT)

Meskipun Java didesain untuk diinterpretasi, secara teknis tidak ada yang menghalangi Java untuk dikompilasi menjadi bahasa mesin seperti bahasa-bahasa pemrograman lainnya. Sun menyediakan kompiler Just In Time Compiler (JIT) untuk mengkompilasi kode byte itu menjadi bahasa mesinnya pada saat yang bersamaan dengan eksekusinya. Walaupun demikian, pendekatan JIT ini menghasilkan kemampuan yang lebih dibandingkan dengan interpretasi biasa.

Kelebihan Java

Bahasa pemrograman lain yang telah ada sebelum Java lahir sudah merupakan bahasa yang baik dan mudah dipelajasi oleh programmer profesional. Akan tetapi para programmer ini menginginkan sesuatu yang baru yang memiliki banyak hal yang menyelesaikan masalah mereka. Utamanya adalah keamanan kode mereka. Hal ini melahirkan pikiran yang revolusioner untuk menemukan bahasa pemrograman lain yang disebut Java. Tidak hanya keamanan tapi juga beberapa hal yang sering disebut sebagai Java-Buzzwords. Kata-kata ini menjelaskan berbagai fitur tambahan dan beberapa hal yang membuat Java demikian sukses dan diterima oleh dunia perangkat lunak. Berikut ini adalah penjelasan serta keuntungan dari kata-kata tersebut.
Sederhana dan Berorientasi Objek
Seperti diuraikan sebelumnya, Java lahir dari suatu pemikiran mendalam akan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu, seperti C dan C++. Hal ini akan memudahkan programmer profesional untuk dapat mengerti lebih jelas tentang Java, fungsionalitas, dan lain sebagainya apabila ia memiliki pengetahuan dasar tentang C++ dan konsep pemrograman berorientasi objek. Tujuannya agar konsep dasar dari teknologi Java dapat dimengerti dengan mudah, dan programmer dapat segera menghasilkan sesuatu sedini mungkin. Tidak hanya ini, penemu Java memastikan bahwa Java juga bermula dari bahasa pemrograman dasar yang sudah ada pada saat itu. Kemudian mereka membuang berbagai fitur yang rumit dan membingungkan.
Bahasa pemrograman Java didesain sejak awal untuk menjadi bahasa yang berorientasi objek. Setelah kira-kira 30 tahun, akhirnya teknologi objek menjadi kenyataan dan diterima oleh sebagian besar komunitas pemrograman. Konsep berorientasi objek memungkinkan pembuatan software yang kompleks, berbasis network, sehingga dapat disimpulkan bahwa teknologi Java menghasilkan platform pembuatan perangkat lunak yang baik dan efisien serta berorientasi objek.

Keuntungan yang Anda dapat dari Java
• Mulai dengan cepat: Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek, mudah dipelajari, terutama untuk programmer yang sudah menguasai C atau C++
• Tulis lebih sedikit program: Jumlah kelas, jumlah metode, dll, menunjukkan bahwa program yang ditulis dalam bahasa pemrograman Java memiliki jumlah 4 kali lipat lebih kecil dari program sama yang ditulis dalam bahasa C++
• Tulis program lebih baik: Bahasa pemrograman Java menganjurkan praktek membuat program yang baik, dan automatic garbage collection membantu Anda untuk menghindari kebocoran memori. Orientasi objeknya, arsitektur komponen JavaBeans, dan jangkauannya yanga luas, API yang mudah diperluas, memungkinkan Anda menggunakan kode yang ada.
• Membuat program dengan lebih cepat: Bahasa pemrograman Java lebih mudah dari C++, pemrograman akan menjadi 2 kali lipat lebih cepat, dengan jumlah baris yang jauh lebih sedikit.
• Menghindari kebergantungan pada platform tertentu: Anda dapat menjalankan program Anda pada banyak platform dengan TIDAK menggunakan library yang ditulis spesifik untuk platform tertentu.
• Tulis sekali, jalankan di mana saja: Karena aplikasi yang ditulis dalam bahasa Java dikompilasi ke dalam kode byte yang bebas platform, aplikasi yang ditulis dapat jalan secara konsisten pada platform apa saja.
• Distribusikan software Anda dengan mudah: Dengan Java Web Start, pengguna program Anda akan dapat menggunakan aplikasi Anda dengan mudah. Sistem pengecekan versi otomatis pada saat program dimulai menjamin pengguna Anda selalu menjalankan versi terkini. Apabila versi baru tersedia, Java Web Start akan melakukan instalasi secara otomatis.

Penanganan Masalah Komputer

PERMASALAHAN SEPUTAR MEDIA PENCETAKAN

Permasalahan Pada Printer

Permasalahan:
Printer tidak dapat terdeteksi padahal printer sudah terhubung ke pc dengan benar. Sebelumnya pun printer dapat bekerja dengan normal dan dapat digunakan.

Ada beberapa penyebab printer tidak terdeteksi oleh program Windows,salah satunya adalah Printer tersambung secara serial dengan perangkat lain contoh disini scanner. Sebenarnya metode tersebut diperbolehkan,karena memang perangkat tersebut support untuk saling tersambung/terhubung. Tetapi pada beberapa kondisi,saling terhubungnya perangkat tersebut dapat menimbulkan masalah. Misalnya ketika anda ingin melakukan proses scanner gambar pada saat computer sedang melakukan proses printing atau mencetak. Aktivitas seperti ini dapat mengganggu koneksi antar perangkat yang tersambung tersebut.

Solusi:
Untuk meyelesaikan kasus seperti ini,coba matikan computer dan perangkat-perangkat tersebut. Kemudian menghidupkan kembali computer anda.Selanjutnya hidupkan perangkat-perangkat tadi satu persatu. Cara tersebut dimaksudkan untuk mengembalikan posisi printer pada posisi awal/semula. Sehingga perangkat-perangkat yang tadinya mengalami crash pada saat digunakan bersamaan,akan kembali ke posisi awal (tidak melakukan perkerjaan).

PERMASALAHAN SEPUTAR MEDIA MASUKAN

Permasalahan Pada Scanner


Permasalahan:
proses scanner selesai dan berjalan normal,tetapi hasilnya mengecewakan.Gambar terlihat pecah terdapat bercak disana-sini.Hal itu bisa terjadi terdapat jamur dalam kaca scanner .

Solusi:
anda harus membersihkan kaca bagian luar secara rutin dengan cairan pembersih yang banyak dijual ditoko-toko kimia.Anda perlu menjaga kondisi ruangan tempat dimana scanner anda di fungsikan,karena jamur akan mudah tumbuh di ruangan yang lembab.

Permasalahan:
Seandainya gambar pecah-pecah,masalahnya terdapat pada resolusi gambar.

Solusi:
Coba anda naikan ke resolusi yang lebih tinggi dari angka sebelumnya.Ini biasanya memakan waktu yang lama saat scanning.Anda dapat membatasi (crop) bidang scanning agar lebih cepat,bidang yang tidak di inginkan sebaiknya tidak perlu ikut di scan. Setiap scanner pasti memiliki tool untuk melakukan crop tersebut.

PERMASALAHAN SEPUTAR MEDIA PENYIMPANAN

Permasalahan Pada Flashdisk

Permasalahan:

Flashdisk tidak dapat terdeteksi oleh komputer. Kasus ini antara lain ditandai dengan tidak munculnya ikon “removable hardware” pada system tray. Tanda lain adalah tidak adanya drive USB flash disk di Windows Explorer.

Solusi:


Berikut ini langkah-langkah untuk mengantur pendeteksian USB Disk secara manual di Windows XP;

  • Buka menu Add Hardware dengan cara mengklik [Start]>[Control Panel]>[Add Hardware]. Jika menu tersebut belum terlihat, klik [Switch to Classic View] yang ada di menu sebelah kiri.
  • Setelah menu tersebut dipilih, maka akan muncul wisaya yang menuntun pada proses pendeteksian hardware, Klik [Next]
  • Sistem selanjutnya akan memeriksa keberadaan hardware baru yang sudah tertancap namun belum terdeteksi. Kalau USB flash disk sudah berhasil dikenali, muncul salah satu hal dari hal-hal berikut ini : Muncul menu autorun, Pernyataan bahwa USB flash disk mendukung koneksi USB yang lebih cepat, Muncul ikon “Removable hardware “pada systen tray dan Muncul dirive baru di Windows Explorer atau My Computer.
  • Kalau salah satu hal tersebut terjadi, pendeteksian tidak perlu diteruskan. Klik [Cancel] pada tampilan berikutnya.

Ada cara supaya anda tidak bolak balik control panel stipa kali mencolokan flashdisk anda, buatlah shortcut [Add Hardware] di Quick Launch Toolbar. Langkah-langkah seperti berikut ini;

  • Buka Control Panel dan ubah tampilannya ke mode “klasik” (switch to Classic Mode) seperti langkah 1 di atas.
  • Seret ikon Add Hardware dan jatuhkan ke Quick Launch Toolbar. Kalau toolbar tersebut belum muncul, Anda dapat mengaktifkannya dengan klik kanan pada taskbar, klik [Propertis]>[Taskbar]. Kemudian, beri tanda centang pada [Show Quick Launch].


 

Blogger Templates. Sponsored by SEO Expert